Sumenep — Koperasi Peace Love resmi melakukan pergantian nama dan restrukturisasi kepengurusan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang digelar pada Senin, 12 Mei 2025. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum evaluasi serta perencanaan pengembangan koperasi ke depan.
Ketua Koperasi Peace Love, Moh Hasan atau yang akrab disapa Gus Hasan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa koperasi yang dipimpinnya telah cukup lama berdiri dan melayani anggota. Namun, dalam perjalanannya tetap dihadapkan pada berbagai dinamika, di antaranya persoalan permodalan dan tunggakan dari para peminjam.
“Koperasi kita memang jauh dari ideal, oleh sebab itu saya berharap dengan kepengurusan yang baru nantinya, berbagai kekurangan bisa diperbaiki dan koperasi ini bisa tumbuh menjadi koperasi masuk kategori koperasi sehat,” ujar Gus Hasan.
Sementara itu, Bapak Khairil Iskandar, Kepala Bidang Pemberdayaan Koperasi dan UMKM Dinas Koperasi UKM, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Sumenep, dalam sambutannya menyampaikan sejumlah saran dan apresiasi atas perkembangan koperasi tersebut. Ia juga mencatat adanya peningkatan jumlah anggota hingga 100% sejak RAT terakhir digelar.
Dalam RAT tersebut, disepakati perubahan nama koperasi dari Koperasi Peace Love menjadi Koperasi Kreatif Mandiri Bersama. Keputusan ini menyesuaikan aturan terbaru, di mana nama koperasi wajib terdiri dari minimal tiga kata.
Selain pergantian nama, dilakukan pula pemilihan kepengurusan baru yang diwarnai masuknya beberapa wajah baru. Adapun susunan pengurus hasil RAT adalah sebagai berikut:
Ketua : H. Safiudin, SH, MH (anggota baru)
Wakil Ketua : Gus Hasan (Ketua lama)
Sekretaris : Bunda Endang (anggota baru)
Wk.Sekretaris : Menun Maulina ( baru )
Bendahara : Mbak Lita (Bendahara lama)
Wk.Bendahara : Murti ( lama )
Pengawas : Tetap dari kepengurusan sebelumnya
Dalam sambutan perdananya sebagai ketua, H. Safiudin menyampaikan bahwa koperasi ini akan diarahkan menjadi koperasi konsumen, Fokus koperasi ke depan adalah memberikan kesejahteraan nyata bagi anggotanya.
“Kami tidak hanya akan memberikan ikan, tetapi juga ibarat memberikan pancing/umpannya. Artinya, kami akan mendampingi anggota yang ingin memulai usaha ataupun yang sudah memiliki UMKM, agar dana koperasi yang dipinjam tidak sekadar untuk konsumsi semata, melainkan dapat meningkatkan perekonomian anggota,” tegas Safiudin.
Dengan kepengurusan dan nama baru ini, diharapkan Koperasi Kreatif Mandiri Bersama mampu menjadi wadah pemberdayaan ekonomi bagi anggotanya, sekaligus turut mendukung pengembangan UMKM di Kabupaten Sumenep.